:: WELCOME KOREA :: My First Breakfast

Akhirnya kakiku sudah menginjakan tahan Korea,, ceileeee :)

 oya sebelum bercerita lebih lanjut aku mau kenalin temen-temen yang juga ikut melakukan perjalanan ke Korea bersamaku,,
mulai dari jajaran panitia nya,, Pak Sam dan Bu Sam a.k.a Mbak Lita, Mbak Iwed yang cerewet, Bu Deby, Mbak Rika, Mbak Poppy, Mas Ekki, dan Mas Zyadh. Dilanjut lagi Pak Kris as our Tour Guide, Peter Bae as our Local Tour Guide and Jeki as Our Tourist Potograph.
trus..trus Para Peserta yang juga gak kalah ramainya dan  berasal dari seluruh Indonesia,, so sorry gak bisa sebutin satu-satu :) habis banyak banget siii :)

Balik lagi ke cerita utamanya. Setelah puas mengabadikan gambar kami di Incheon dan beramah tamah berkenalan dengan peserta dan para panitia. Aku bersama yang lain keluar dari bandara Incheon menuju tempat shuttle bus, tempat bus pariwisata kami untuk memulai perjalan kami selanjutnya.
pertama kali keluar dari bandara Incheon, huwiihhh... bener-bener dingin banget udaranaya, walaupun matahari pagi itu cerah tapi angin yang bertiup amat sangat terasa dingin. Pada mulanya sih kerasa gak betah juga, tapi lama-lama aku jadi suka dengan udara disini, cerah tapi sejuk. Jadi kalaupun kita jalan kaki kemanapun tetap saja tidak ada peluh yang membasahi. :)
Bus melaju menuju Seoul,, o ya ternyata bandara Incheon itu ternyata letaknya berbeda daratan dengan Korea, tenyata Incheon itu daerah Industri dan jika dari Incheon akan menuju ke Seoul kita harus melewati jembatan yang menghubungkan kedua daratan dan berjalan sekitar 1 jam menuju kota Seoul.

Sepanjang perjalanan kami menuju restaurant tempat kami sarapan nanti, tampak dari dalam bus pemandangan amat sangat indah sekali. Kanan Kiri isinya hijau-hijau dan bunga-bungan yang berwarnan-warni karena saat itu Korea sedang memasuki musim semi dan di sepanjang jalan juga nampak beberapa pohon bunga sakura yang baru aja bersemi,, bener-bener indah banget.

tak berapa lama akhirnya bus kami tiba di sebuah restaurant yang letaknya tidak jauh dari bandara, namanya restaurant Chungha Restaurant. Restaurant ini hanya menyediakan satu jenis menu saja yakni Mie Korea yang namanya Udong. Pertamakali Mie ini dihidangkan di hadapan ku, asapnya mengepul nikmat banget dengan mangkuk berwarna cokelat berporsi besar. Dan tak lupa, apapun makanannya, mau cocok gak cocok tiap kali makan di rumah makan Korea pasti dapet side dish Kimchi sawi putih.

Penampakan Mie Udong,, dengan side dish Kimchi Sawi Putih dan Kimchi Lobak
 

Rasanya mie Udong ala Korea ini,, um.. kuahnya lumayan lah ada rasa ikan-ikan gitu, tapi lebih enak dicampur cabai bubuk. Mienya besar montok dan lebih kenyal. Di dalem mangkuk juga dikasih kayak kerupuk kecil-kecil gitu dan sepotong crab stick. Overal lumayan rasanya dan sangat mengenyangkan.

oh ya, satu lagi..
Buat aku yang seorang Indonesia tulen, ternyata makan dengan sumpit dan sendok lumayan melelahkan juga untuk episode pertama makan-makan di Korea ini. Kalau sumpit bambu, okelah. Ini sumpit besi yang berat agak licin dan makan nya mie udong yang kenyal, than.. setengah jam makan mie dengan sumpit sempat membuat nyilu jari juga :p
akhirnya pasrah juga, sumpit diletakan dan sarapan pagi itu diserahkan sepenuhnya oleh sendok. dijamin lebih nikmat :D

Sarapan-sarapanUdong. ayo semangat :)